Entah beberapa minggu yang lalu, gwe meninggalkan kamar kos untuk mengurusi pernikahan di Jakarta. Hanya 3 hari. Sekembalinya ke kos gwe melihat ada noda tetesan air di dinding. Yap, di dinding. Gwe langsung periksa-periksa dinding di atasnya dan di rak buku yang menempel di sekitar dinding yang ternodai tetesan air. Ga ada tanda-tanda merembes, artinya semua buku, dokumen...aman.
Namuuuuuun....ternyata tidak begitu kejadiannya. Air g masuk dan menggenang di daerah rak buku, melainkan di bagian bawahnya, satu-satunya tempat yang gak gwe cek. Dan, (gwe harus tarik napas dalam dan panjang supaya ga histeris lagi), gwe menemukan pasport dan buku tabungan gwe yang gwe selipin diantara pernak-pernik akseosori itu, BASAH KUYUP....iya BASAH KUYUP.
Gimana ga langsung terhenyak, ini kurang beberapa bulan sebelum gwe menggunakan si passpor keluar Indonesia Raya ini, malah dia basah, RUSAK. Langsung telpon ke Kantor Imigrasi Jakarta Timur, dan ternyata prosesnya sangatlah RIBET karena ini dianggap kelalaian pemilik. Jadi harus lapor polisi, daftar baru, lapor ke Pusat Keimigrasian. Biayanya siiiiiih, kalo normal adalah biaya bikin baru ditambah biaya denda skitar 475 rb dan selesai 2 minggu. Tapiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiii......kenyatannya...ga begitu. Seorang teman yang passportnya hilang, mengurus sendiri hingga 2 bulan karena lama di pemeriksaan di Pusat Imigrasi, serta denda yang ternyata ga segitu, karena punglinya disana-sini. MasyaAllah...2 bulan dan punglinya dan bolak-baliknya. Sungguhpun...
Menggunakan jasa travel ternyata memang lebih mudah namun, biayanya bisa sampe 10 kali lipat harga bikin baru, tapi mau gimana lagi. I really...really need this document. Sekarang...sedang di buat yang baru. semoga cepat selesai dan secepatnya bikin visa.
Jadi...
Jangan pernah, MENYIMPAN DOKUMEN PENTING DI TEMPAT YANG GA AMAN DARI AIR DAN API.....
Ngomong-ngomong tentang menyimpan passport, jadi kepikiran punya passport cover dari kulit yang keren. Ya sambil nyari-nyari tas untuk seserahan lah, mana tau ketemu. Dan...dan menemukan si Feralgirl di Etsy....uuuuggghhh....sukaaaaa...tasnya, dompetnya semuanya handmade, daaaaan warnanya itu coklat biru. Mauuuuuu...
Namuuuuuun....ternyata tidak begitu kejadiannya. Air g masuk dan menggenang di daerah rak buku, melainkan di bagian bawahnya, satu-satunya tempat yang gak gwe cek. Dan, (gwe harus tarik napas dalam dan panjang supaya ga histeris lagi), gwe menemukan pasport dan buku tabungan gwe yang gwe selipin diantara pernak-pernik akseosori itu, BASAH KUYUP....iya BASAH KUYUP.
Gimana ga langsung terhenyak, ini kurang beberapa bulan sebelum gwe menggunakan si passpor keluar Indonesia Raya ini, malah dia basah, RUSAK. Langsung telpon ke Kantor Imigrasi Jakarta Timur, dan ternyata prosesnya sangatlah RIBET karena ini dianggap kelalaian pemilik. Jadi harus lapor polisi, daftar baru, lapor ke Pusat Keimigrasian. Biayanya siiiiiih, kalo normal adalah biaya bikin baru ditambah biaya denda skitar 475 rb dan selesai 2 minggu. Tapiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiii......kenyatannya...ga begitu. Seorang teman yang passportnya hilang, mengurus sendiri hingga 2 bulan karena lama di pemeriksaan di Pusat Imigrasi, serta denda yang ternyata ga segitu, karena punglinya disana-sini. MasyaAllah...2 bulan dan punglinya dan bolak-baliknya. Sungguhpun...
Menggunakan jasa travel ternyata memang lebih mudah namun, biayanya bisa sampe 10 kali lipat harga bikin baru, tapi mau gimana lagi. I really...really need this document. Sekarang...sedang di buat yang baru. semoga cepat selesai dan secepatnya bikin visa.
Jadi...
Jangan pernah, MENYIMPAN DOKUMEN PENTING DI TEMPAT YANG GA AMAN DARI AIR DAN API.....
Ngomong-ngomong tentang menyimpan passport, jadi kepikiran punya passport cover dari kulit yang keren. Ya sambil nyari-nyari tas untuk seserahan lah, mana tau ketemu. Dan...dan menemukan si Feralgirl di Etsy....uuuuggghhh....sukaaaaa...tasnya, dompetnya semuanya handmade, daaaaan warnanya itu coklat biru. Mauuuuuu...
1 comment:
I LOVE Feral girl. Thanks so much for linking to my blog {nonpareil!}!!
Post a Comment